Detiknews.tv – Musi Banyuasin | Sosialisasi dan pengembangan cabang olahraga baru pickleball semakin gencar dilaksanakan di Sumatera Selatan, termasuk pengembangan di kabupaten dan kota. Kali ini, datang dari dunia Pendidikan di Kabupaten Muba.
Dr. Drs. H. Iskandar Syahriyanto, M.H., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Musi Banyuasin , menyatakan dukungan penuh untuk pengembangan Olahraga Pickleball bagi pelajar melalui kegiatan Eskra Kurikuler Sekolah saat menerima kunjungan pengurus Cabor Pickleball Kabupaten Muba bersama Pengurus Cabor Pickleball Provinsi Sumatera Selatan.
“Kita sangat mendukung, karena memang MUBA Kota Olahraga, kita berharap olahraga baru ini menjadi sarana alternatif bagi anak anak sekolah untuk menambah Ekstra Kurikuler dan olahraga ini menjadi ajang eksibisi pada Proprov Sumsel XV di MUBA,” kata Iskandar.
Dukungan penuh pengembangan Olahraga Pickleball dinyatakan setelah dijelaskan beberapa keunggulan jenis olahraga yang nampak seperti gabungan antara beberapa Cabor Olahraga Bulutangkis, Tenis Meja, dan Tenis Lapangan. Namun, lebih mudah dan menyenangkan, sekaligus menyehatkan.
“ Nampaknya ini akan lebih mudah dapat dikembangkan di Kabupaten Muba, bersama Pengurus Pengcab Pickleball Kabupaten Muba kita akan mengembangkan di sekolah-sekolah melalui kegiatan Ekstra Kurikuler dan selanjutnya diadakan turnamen setelah cukup berkembang di beberapa sekolah,” jelasnya.
Iskandar menjelaskan, ada beberapa sekolah yang saat ini memiliki lapangan yang siap dikembangkan menjadi lapangan Pickleball, karena lapangannya tidak butuh tempat luas tentunya ini akan lebih mudah dikembangkan di sekolah-sekolah.
Haeru Nasri, Pengurus Pengprov Pickleball Sumatera Selatan saat mendampingi Pengkab Pickleball Muba sangat mengapresiasi atas dukungan penuh dunia Pendidikan dalam pengembangan Olahraga Pickleball di Kabupaten Muba.
“Jadi ada pengenalan, Edukasi peraturan dan Sosialisasi serta beberapa hal tentang Pickeball, seperti beberapa kemudahan untuk mengembangkan olahraga ini, seperti sangat mudah untuk dimainkan, dan menyenangkan, tidak membutuhkan lapangan yang luas, peralatan yang cukup sederhana dan mudah, peralatan yang dibutuhkan hanyalah Lapangan, Jaring (Net), Raket sederhana mirip dayung,’’ jelas Haeru.
(Humas IPF)