Detiknews.tv – Palembang (8/10) | YBM PLN Pusmanpro UPMK III Bersama IZI Sumatera Selatan kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dhuafa dengan program peduli disabilitas. Penyandang disabilitas dari keluarga kurang mampu menerima bantuan kaki palsu dan santunan sebagai dukungan tambahan, yang menjadi dasar program ini.
Bantuan kaki palsu ini diberikan untuk membantu para penerima manfaat agar dapat kembali beraktivitas, bekerja, dan hidup lebih mandiri. Tidak hanya itu, santunan juga disalurkan untuk meringankan beban ekonomi keluarga dhuafa, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Rangga selaku Kabid Program IZI Sumsel menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk nyata kepedulian kita terhadap kaum disabilitas yang sering kali terpinggirkan dalam aspek ekonomi maupun sosial.
“Kami ingin saudara-saudara kita yang mengalami keterbatasan fisik tetap bisa berdaya dan mandiri. Kaki palsu ini bukan sekadar alat bantu, melainkan harapan untuk kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.
Manager PLN Pusmanpro UPMK III, Amaliya Noor Indahwati, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk terus menghadirkan energi kebaikan di tengah masyarakat.
“PLN melalui YBM memiliki komitmen untuk terus menghadirkan energi kebaikan bagi masyarakat. Bantuan kaki palsu dan santunan ini berangkat dari kepedulian kami terhadap penyandang disabilitas yang membutuhkan dukungan agar tetap dapat beraktivitas dan berdaya. Kegiatan ini juga sejalan dengan semangat Srikandi PLN – Woman Support Woman, di mana kami ingin menebarkan nilai empati, kepedulian, dan keberanian untuk saling menguatkan, terutama kepada mereka yang sedang berjuang menghadapi keterbatasan untuk dapat terus beraktivitas dan berkarya,” tutur Amaliya.
Lebih lanjut Amaliyah Noorindah menambahkan, “Harapan kami, bantuan ini tidak hanya membantu penerima manfaat secara fisik, tetapi juga menjadi sumber semangat baru. Kami ingin mereka kembali percaya diri, optimis, dan mampu melangkah maju menatap masa depan. Seperti semangat Srikandi PLN yang terus menginspirasi untuk saling mendukung, kami ingin penerima manfaat merasakan bahwa mereka tidak sendiri — ada tangan-tangan yang siap menguatkan untuk selalu semangat, bangkit, dan berjuang.”
Dalam kesempatan yang sama, Dedy selaku penerima manfaat menyampaikan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diterimanya.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada IZI dan YBM PLN. Kaki palsu ini sangat berarti bagi saya untuk bisa beraktivitas kembali dan mencari nafkah untuk keluarga,” ungkapnya.
Melalui program Peduli Disabilitas, IZI dan YBM PLN Pusmanpro berupaya terus menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat, terutama bagi keluarga dhuafa yang membutuhkan uluran tangan. Sinergi antara lembaga zakat dan dunia kerja ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian sosial dapat menggerakkan perubahan menuju kehidupan yang lebih berdaya dan bermartabat. (Yulia).