![]()

Detiknews.tv – Cirebon | I. Fakta-fakta :
A. Pada hari ini Minggu tanggal 16 November 2025 sekitar pukul 08.00 wib telah dilaksanakan Pengecekan longsornya jalan penghubung menuju jembatan gantung penghubung antara Jabar-Jateng yang longsor, diperkirakan jalan tersebut longsor sekitar jam 04.00 wib, adapun jalan yang longsor sepanjang kurang lebih 25 meter jalan tersebut dibangun dengan menggunakan batu kali serta dicor Pada saat terjadi longsor jembatan gantung tersebut sedang tidak ada yang menggunakan sehingga tidak ada korban Untuk menghindari bahaya jembatan gantung tersebut ditutup sementara sampai dengan selesai diperbaiki.
B. Jembatan penghubung antara Jabar-Jateng serta jalan penghubung tersebut dibangun dengan menggunakan anggaran sebesar Rp. 13.8 Milyar dari anggaran APBN tahun 2024 dan 2025.
C. Pengerjaan proyek pembangunan jembatan gantung tersebut dilaksanakan oleh PT. ILHAM JAYA dengan masa pengerjaan 6ulan.
D. Peresmian jembatan gantung tersebut dilakukan oleh Dirjen Bina Marga Dr. Ir. ROY RIZALI ANWAR, ST, MT. Pada hari Sabtu tanggal 23 Agustus 2025.

II. CATATAN :
A. ANALISA
1. Longsornya jalan penghubung menuju jembatan gantung akibat dari tingginya curah hujan.
2. Tidak kuatnya pasangan batu / kurang semen sehingga mudah longsor bilamana terguyur air hujan.
3. Kurang padatnya urugan sebelum dicor.
B. PREDIKSI
1. Jalur ekonomi tersendat karena warga petani untuk menjual hasil pertanian jauh berputar menuju pasar.
2. Warga lain pengguna jalan / jembatan penghubung antara Jabar-Jateng akan merasa jauh untuk menuju lokasi tujuan.
3. Sangat membahayakan pengguna jika jalan / jembatan gantung tersebut masih tetap digunakan
Dari pantauan AIPDA IMRON
KANIT BINMAS POLSEK PABEDILAN bersama Babinsa desa Babakan Losari Lor Peltu Priyono dan Koptu Abdilah dan masyarakat lainnya meninjau lokasi.
((Frilliyanti S.E))




