PALEMBANG–Kejuaraan eksekutif bulutangkis PBSI Sumsel yang awalnya akan digelar pada 28-29 Mei 2021, akhirnya ditunda hingga 25 Juni mendatang.
Kepastian penundaan itu diputuskan dalam rapat terbatas panitia, Kamis (20/5/2021) malam.
Menurut ketua panitia, Evis Idris, keputusan itu setelah mendapat masukan dari Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri dan Ketua PBSI Sumsel, Amrullah.
“Alasannya karena Palembang masih zona merah covid,” ujarnya.
Kejuaraan ini merupakan sarana silaturrahim antar penghobi olahraga bulutangkis, sekaligus menghimpun sejumlah stakeholder untuk merumuskan bagaimana meningkatkan prestasi bulutangkis di Sumsel.
“In sya Allah kegiatan dihadiri Ketum PBSI, pak Agung Firman Sampurna dan pak Gubernur Sumsel Herman Deru,” ujar Amrullah, Ketum PBSI Sumsel didampingi Kabid Humas Rustam Imron.
Kejuaraan ini akan diikuti para penghobi bulutangkis antara lain, Kapolda Sumsel, walikota Prabumulih, Bupati Ogan Ilir, Kapolres OKI dan Kapolres Prabumulih, pimpinan BUMN dan BUMD di Sumsel, sejumlah kepala dinas, dan lainnya.
Mereka akan bepasangan dengan para mantan atlet baik nasional maupun Sumsel. Sementara total hadiah rp 30 juta. Sebagian dana yang terkumpul akan digunakan untuk pembinaan atlet bulutangkis Sumsel. (SS/koni sumsel)